LPJ oh LPJ
Sabtu lalu, tepatnya tangal 13 Agustus 2016, OSIS Cendekia melaporkan laporan pertanggungjawabannya kepada MPS Cendekia di Gedung Serba Guna MAN Insan Cendekia Serpong. Di tengah gerimis, Haris Abdul Majid, selaku ketua OSIS periode 2015/2016 membacakan laporan di mimbar yang telah disediakan.
Sekitar 30 menit ia membaca. Dalam hati, aku yakin, LPJ kali ini pasti diterima. Mengapa? Karena kita bekerja cukup baik. Tak ada laporan kegiatan (LK) yang telat, dan semua acara OSIS terlaksana dengan apik. Walaupun dari 91 program kerja ada satu yang tidak terlaksana, yaitu ICSS atau pertandingan bulu tangkis se-IC.
Pertanyaan dari panelis MPS pun berhasil Haris jawab dengan baik. Ketika sesi pertanyaan dari civitas, Haris malah terlihat seperti tersenyum cengengesan di mimbar. Duh ketua OSIS - sekaligus ketua angkatan gue -_-.
Insiden Ridho bertanya pada MPS mengenai bentuk konkrit pertanggungjawaban MPS terhadap civitas semakin membuat Haris menutup mulutnya menahan tawa.
Yang lebih lucu lagi, ketika ditampilkan video mengenai kriteria tolak-terima LPJ dan hasil kinerja OSIS sepanjang paruh kedua periode 2015/2016, para anggota OSIS tak kuasa menahan untuk bergoyang. Bagaimana tidak? Backsound video tersebut adalah instrumental Don't Let Me Down-nya The Chainsmokers. Sebagai anak-anak Prambors yang hampir setiap hari dicekcoki lagu beginian, aku pun semangat menggoyang tanganku hingga Mai yang berada di sampingku berteriak, "Mamdhir!"
Bahkan Ashari, selaku ketua MPS sekaligus panelis melihatku pun ikut tertawa.
Kami semakin gembira ketika mendengan surat keputusan MPS: LPJ DITERIMA!!!!!!
YUHUUUUUUUUUUUUUUUUUU!
Yaaah, walaupun divisiku, divisi Jurnalistik menempati urutan 8 dari 11 sih hehe. Dan itu pun ada beberapa divisi yang urutannya sama. Intinya, jurnal peringkat terakhir HEHEHE.
Dan aku merasa, LPJ kemarin menjadi LPJ terngakak yang pernah aku lewati hehe. Maaf ya Ashari. xP
0 comments